Hubungan Karakteristik Ibu dan Intermediet Outcome Persalinan dengan Keberhasilan Vaginal Birth After Caesarean (VBAC) di RSUD Nyi Ageng Serang

Authors

  • Fathiyatur Rohmah
  • Nur Fitriani Titi Lestari

DOI:

https://doi.org/10.57190/jomi.v3i2.65

Keywords:

Karakteristik Ibu, Intermediet Outcome Persalinan, Keberhasilan Vaginal Birth After Caesarean (VBAC)

Abstract

Sebagian besar wanita hamil menginginkan dapat melahirkan secara normal. Namun, karena beberapa faktor, persalinan normal tidak bisa dilakukan sehingga harus dilakukan Sectio Caesarean (SC). Menurut RISKESDAS tahun 2018, jumlah persalinan dengan metode SC pada perempuan usia 10-54 tahun di Indonesia mencapai 17,6% dari keseluruhan jumlah persalinan. Salah satu tujuan Healthy People 2020 adalah untuk mengurangi angka Elective Repeat Cesarean Delivery atau ERCD hingga 63% bagi wanita berisiko rendah yang sebelumnya memiliki riwayat persalinan operasi sesar. Salah satu upaya untuk mewujudkannya adalah dengan metode Persalinan Pervaginam Pasca Seksio Sesaria. Vaginal Birth After Caesarean (VBAC) merupakan salah satu alternatif persalinan bagi ibu dengan riwayat persalinan untuk mengurangi morbiditas ibu akibat persalinan SC ulang. RSUD Nyi Ageng Serang memiliki jumlah VBAC hanya sebesar 16,12 %. pada tahun 2021-Agustus 2022. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor karakteristik ibu dan intermediet outcome persalinan dengan keberhasilan VBAC di RSUD Nyi Ageng Serang tahun 2021-Agustus 2022. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Total sampling adalah 90 ibu bersalin dengan riwayat SC. Data diambil dari rekam medis dari bulan Januari 2021 – Agustus 2022 dengan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan chi-square dan regresi logistik. Hasil analisis bivariat menunjukkan variabel yang berhubungan dengan keberhasilan VBAC yaitu paritas (p-value=0,002), interval persalinan (p-value=0,002) dan BB bayi lahir (p-value=0,01) sedangkan variabel yang tidak berhubungan adalah umur ibu (p-value=0,310). Analisis regresi logistik menunjukkan interval persalinan sebagai karakteristik dominan yang paling berhubungan terhadap keberhasilan VBAC (OR 3,784). Ibu yang memiliki interval persalinan ≥ 2 tahun berisiko berpeluang 3,784 kali lebih besar untuk berhasil VBAC. Kesimpulan pada penelitian ini ada hubungan antara faktor paritas, interval persalinan, dan BB bayi lahir dengan keberhasilan VBAC.

Published

2023-03-02

How to Cite

Rohmah, F. ., & Titi Lestari, N. F. . (2023). Hubungan Karakteristik Ibu dan Intermediet Outcome Persalinan dengan Keberhasilan Vaginal Birth After Caesarean (VBAC) di RSUD Nyi Ageng Serang. Journal of Midwifery Information (JoMI), 3(2), 373-383. https://doi.org/10.57190/jomi.v3i2.65